Ayo Mengamati
Siti dan teman-teman telah menyelesaikan tugas. Kemudian Pak Guru melanjutkan pelajaran. Berikut ini adalah percakapan antara Pak Guru dan murid-murid.
“Anak-anak tahukah kalian tentang satuan waktu?”, tanya Pak Guru.
“Belum, Pak!”, jawab Siti dan temna-teman.
“Kalau begitu Pak Guru mau tanya, siapa yang sudah lebih lama hidup? Pak Guru atau kalian?”
“Pak Guru!”, jawab murid-murid serempak.
“Dari mana kalian tahu?”
“Karena Pak Guru lebih tua dari pada kami, Pak”, jawab Udin.
“Udin ingat berapa umur Pak Guru?”
“37 tahun, Pak!” jawab Udin.
“Udin benar! Jadi tahun itu juga merupakan penunjuk waktu!”
“Adakah penunjuk waku lainnya? Siapa yang dapat menjawab?”
Murid-murid terdiam, sambi berpikir. Lalu Pak guru berkata, “Kalau begitu, yuk kita pelajari tentang penunjuk waktu atau satuan waktu!”
Setelah membaca dialog di atas kita memahami tentang peristiwa yang memerlukan waktu lebih lama dan ebih singkat.
Berikut ini adalah macam-macam satuan waktu. Ada tahun, bulan, minggu, hari, jam, menit, dan detik. Kali ini, kita hanya akan mempelajari tentang tahun, bulan, minggu, dan hari. Tentang jam, menit, dan detik akan dipelajari kemudian.
1 tahun sama dengan 12 bulan.
1 bulan terdiri atas 28 sampai 31 hari.
Lihat tabel di bawah ini!
No. | Nama Bulan | Jumlah Hari |
---|---|---|
1. | Januari | 31 |
2. | Februari | 28 atau 29 |
3. | Maret | 31 |
4. | April | 30 |
5. | Mei | 31 |
6. | Juni | 30 |
7. | Juli | 31 |
8. | Agustus | 31 |
9. | September | 30 |
10. | Oktober | 31 |
11. | November | 30 |
12. | Desember | 31 |
Khusus bulan Februari setiap 4 tahun sekali jumlah harinya ada 29 hari.