”Injit-Injit Semut” dinyanyikan dengan nada dasar Do=C. Lagu ini memiliki birama 4/4. Itu menunjukkan bahwa dalam satu birama terdapat 4 ketukan. Lagu ini dinyanyikan dengan tempo andante yang berarti sedang.
Bernyanyi dengan baik membutuhkan teknik seperti intonasi dan tempo. Intonasi merupakan cara bernyayi mencapai ketepatan bunyi tiap nada. Bunyi nada yang tepat akan menghasilkan suara yang tidak sumbang dan enak didengar. Untuk mendapatkan intonasi yang baik kamu dapat menyanyikan nada-nada berikut secara berulang tanpa mengandalkan otot-otot leher dan berteriak. Nada-nada tersebut dapat dinyanyikan dengan tempo lambat, sedang, dan cepat
Kecepatan lagu diukur dengan alat pengukur yang disebut Metronome Maelzel atau disingkat MM. Metronome Maelzel ini akan memberikan petunjuk seberapa cepat atau lambatnya lagu dinyanyikan. Sebagai contoh lagu ”Timang-Timang Anakku Sayang” ditulis dengan tempo andante. Kecepatan tempo andante 72-76 MM, artinya lagu harus dinyanyikan dalam kecepatan 72-76 ketukan yang tetap dalam waktu satu menit. MM 72-76 termasuk tempo sedang.
Tempo lagu dikelompokkan menjadi tiga, yaitu:
a. tempo lambat, contoh lento = lambat (56-58 MM) ;
b. tempo sedang, contoh andante = seperti orang berjalan (72-76 MM);
c. tempo cepat, contoh allegro = cepat, hidup, dan riang (132-138 MM).
Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 4 Halaman 50 dan 51
Ayo Berlatih