Udin merasa senang sekali dengan kegiatan menggambar peta. Ia menyadari betapa luas dan uniknya negara Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia. Tak heran terdapat berbagai jenis ekosistem yang ada di Indonesia, baik ekosistem darat maupun ekosistem air.
Akan tetapi, Udin merasa heran. Ia mengetahui bahwa Indonesia memiliki beragam suku, adat, dan bahasa. Bagaimana mungkin semua penduduknya dapat berkomunikasi dengan menggunakan satu bahasa, yaitu bahasa Indonesia? Udin pun mencari tahu sejarah tentang penggunaan bahasa Indonesia dari berbagai bahan bacaan. Berikut adalah salah satu bacaan tentang topik tersebut.
Peristiwa Sumpah Pemuda 1928
Sumpah Pemuda merupakan salah satu peristiwa penting dalam sejarah nasional Indonesia. Peristiwa ini makin menyadarkan masyarakat Indonesia yang kala itu berada di bawah penjajahan Belanda, terhadap pentingnya persatuan dan kesatuan untuk melawan penjajah.
Kesadaran akan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa mendorong para pemuda dari berbagai suku bangsa yang ada di Indonesia untuk mengambil tindakan patriotisme. Situasi penjajahan Belanda yang diwarnai dengan larangan melakukan kegiatan organisasi, mendorong para pemuda berdatangan dari berbagai penjuru Indonesia untuk berkumpul di Jakarta. Kongres Pemuda yang diadakan pada tanggal 27 dan 28 Oktober 1928 melahirkan peristiwa Sumpah Pemuda. Peristiwa ini menginspirasi seluruh lapisan masyarakat Indonesia terhadap pentingnya persatuan dan kesatuan.
Pada saat itu, para pemuda yang berbeda suku, adat, dan bahasa bertekad untuk bersatu dengan membacakan sebuah sumpah. Sumpah ini merupakan janji pemuda mewakili masyarakat Indonesia untuk bersatu membentuk sebuah negara merdeka yang bebas dari penjajahan. Isi sumpah tersebut sebagai berikut: