“Untuk itu kami pengusaha, kami akan berusaha lebih keras lagi agar tidak terjadi lagi kerusakan lingkungan ke depannya,” ungkap Irwan.
Atas upaya menjaga kelestarian alam, Sido Muncul pun mendapatkan penghargaan Program Kerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan kategori hijau. Ini merupakan penghargaan keempat yang diterima oleh Sido Muncul sejak berpartisipasi untuk yang ke-11 kalinya.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya pun mengajak kepada peraih penghargaan untuk menjaga lingkungan dengan melakukan CSR terhadap lingkungan.
“Sehubungan dengan kondisi kita saat ini, kondisi ekosistem. Kami berharap dukungan CSR dan inovasi dari perusahaan ini dapat memperbaiki ekosistem dan juga lingkungan kita,” kata Siti saat acara penghargaan. (prf/ega)
Artikel 2
Peduli Lingkungan, Seniman ini Sulap Sampah Plastik Jadi Lukisan Mahal
20detik – detikNews
Minggu, 07 Nov 2021 06:53 WIB
Jakarta – Sampah plastik menjadi sampah yang tidak akan ada habisnya. Meskipun di beberapa tempat berbelanja sudah menerapkan untuk menggunakan kantong belanja ramah lingkungan, nyatanya sampah plastik masih bisa ditemui di mana-mana.
Bagi sebagian orang, sampah plastik akan dibuang begitu saja karena dianggap tidak bernilai. Namun, berbeda dengan Edy Suranta Ginting (38), ia bisa menyulap limbah plastik menjadi sebuah lukisan yang bernilai.
Sama seperti pelukis pada umumnya, dulu ia pun melukis menggunakan cat. Namun, karena merasa sampah plastik di Indonesia kian bertambah, ia mencoba untuk menyulap sampah plastik itu menjadi sebuah karya di awal tahun 2016.