Kunci Jawaban Kelas 5 Tema 7 Halaman 214 215 216, Subtema 4: Karyaku Prestasiku, Pembelajaran 6 Ayo, Wisata Sejarah

oleh -109 views
Kunci Jawaban Kelas 5 Tema 7 Halaman 214 215 216, Subtema 4: Karyaku Prestasiku, Pembelajaran 6 Ayo, Wisata Sejarah
Kunci Jawaban Kelas 5 Tema 7 Halaman 214 215 216, Subtema 4: Karyaku Prestasiku, Pembelajaran 6 Ayo, Wisata Sejarah

4. Laporan wisata sejarah

Jawaban:

Laporan Wisata Sejarah

Tempat: Museum Fatahillah

Hari dan tanggal: Minggu, 14 Februari 2021

Waktu: Siang hari, mulai pukul 12.00 sampai 14.00 WIB

Anggota Tim: Tulis nama anggota tim.

Hasil kunjungan:

Museum Fatahillah mempunyai nama resmi Museum Sejarah Jakarta ialah sebuah museum yang terletak di Jalan Taman Fatahillah No. 1, Jakarta Barat. Pada awalnya museum Fatahillah merupakan bangunan kolonial Belanda yang di pergunakan sebagai balai kota. Selain dipergunakan sebagai balaikota gedung juga mempunyai fungsi sebagai Pengadilan, Kantor Catatan Sipil dan Dewan Kotapraja.

Berbagai koleksi yang ada dipamerkan dalam beberapa ruangan, sesuai kurun asalnya. Ruang-ruang festival yang ada ialah, Ruang Prasejarah Jakarta, Ruang Tarumanegara, Ruang Jayakarta, Ruang Fatahillah, Ruang Sultan Agung dan Ruang MH Thamrin.

Pada bagian lantai bawah museum ini berisikan peninggalan VOC mirip patung, keramik-keriamik batang kerajinan mirip prasasti, gerabah, dan penemuan batuan yang ditemukan para arkeolog. Terdapat pula peninggalan kerajinan Betawi seperti dapur khas Betawi tempo dulu.

Sementara pada bagian lantai dua terdapat perabotan peninggalan para bangsa Belanda mulai dari kawasan tidur dan lukisan-lukisan, lengkap dengan jendela besar yang menghadap alun-alun. Konon, jendela besar inilah yang dipakai untuk melihat eksekusi mati para tahanan yang dilakukan di tengah alun-alun.

Pada museum ini juga ditemukan beberapa penjara-penjara bawah gedung dan bawah tanah. Penjara bawah tanah dahulu digunakan untuh menahan para tahanan yang melawan pemerintahan Belanda. Bagian ini terdiri dari 5 ruangan sempit dan pengap dengan bandul besi, sebagai belenggu kaki para tahanan. Bahkan konon katanya pendekar nasional Pangeran Diponogoro pernah dikurung dipenjara ini dan juga Pahlawan dari Aceh adalah Cut Nyak Dien juga pernah dipenjarakan di sini.

No More Posts Available.

No more pages to load.