Sebetulnya, penduduk asli DKI Jakarta adalah suku bangsa Betawi. Suku Betawi sendiri terbentuk dari berbagai suku lain sejak Jakarta masih sebagai pelabuhan bernama Sunda Kelapa. Ketika Sunda Kelapa diduduki Belanda namanya berubah menjadi Batavia. Dalam dialek setempat Batavia menjadi Betawi. Percampuran orang-orang Melayu, Sunda, Jawa, Bugis, Makassar, Bali, Ambon, dan ras lain, seperti Arab, Cina, Portugis telah membentuk kesatuan hidup setempat yang secara tradisional menyebut dirinya Betawi.
Di kompleks tempat tinggal Paman Iwan ada juga orang Betawi asli. Keluarga Pak Sobari dan Pak Syafei itulah warga asli Betawi. Di kompleks perumahan itu walaupun asli penduduk Betawi, mereka berbaur dengan para pendatang. Bahkan, mereka jadi penduduk biasa. Justru yang menjadi pimpinan adalah Paman Iwan yang bersuku bangsa Jawa. Paman Iwan menjadi ketua RW di kompleks perumahan tersebut.
Hari ini saat Fika dan Fito berada di rumah paman, ada perhelatan di rumah Pak Sobari. Beliau menikahkan putrinya. Maudy, putri Pak Sobari, menikah dengan salah satu putra warga Perumahan Griya Kencana. Alfian nama calon menantu Pak Sobari. Ia adalah putra Pak Salim yang berasal dari Palembang.
Upacara pernikahan digelar dengan adat Betawi. Semua warga Perumahan Griya Kencana sudah berkumpul di rumah Pak Sobari. Mereka datang di perhelatan itu salah satu tujuannya adalah mengikuti upacara perkawinan adat Betawi. Sebelum acara ini sudah dijalankan beberapa upacara adat yang merupakan rangkaian upacara pernikahan. Semuanya dilakukan dengan adat Betawi.