“Kakek juga sangat sayang dengan sepeda ini, Din. Dan waktu itu Ayah memang berjanji akan merawat sepeda peninggalan ini dengan baik, jika Kakek meninggal, ”jelas Ayah.
“Ayah tahu kamu malu dibonceng Ayah dengan sepeda itu, kan? Kamu harus tahu, sepeda itu kini harganya sangat mahal, Din. Para pencinta sepeda antik menghargainya dengan harga yang tinggi. Tetapi Ayah tidak akan membiarkan sepeda itu dijual. Jadi, Ayah juga berharap, suatu saat nanti Dindin yang akan merawat sepeda itu,“ jelas Ayah panjang lebar.
Dindin tertunduk. Sepeda itu ternyata sangat berharga bagi ayahnya. Dan hari ini sepeda itu menolong Dindin segera mendapatkan pertolongan. Ah, aku harus minta maaf kepada ayahnya.
“Maafkan Dindin, Yah. Dindin berjanji akan belajar merawat sepeda Ayah baik-baik sebagai ucapan terima kasih Dindin karena sepeda ini telah menolong Dindin hari ini,” kata Dindin kepada ayahnya.
Sumber: Majalah Bobo, 10 April 2017
Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 178 dan 179
Ayo Menulis
Sebuah cerita dapat memiliki persamaan dan perbedaan dengan pengalaman pribadimu atau dari film yang pernah kamu tonton. Setelah membaca cerita di atas, lakukanlah kegiatan berikut.
a. Gunakan diagram di bawah ini untuk melengkapi keterangan tentang cerita fiksi di atas. Tuliskan bagian yag paling kamu sukai dari cerita fiksi di atas dalam tulisan satu paragraf. Jelaskan alasan kamu menyukainya.