Kunci Jawaban Tema 1 Kelas 5 Halaman 123 127 128 129, Subtema 3 Pembelajaran 1

oleh -417 views

Beberapa daerah di Madura menjadi penghasil gerabah, seperti di Mandala Andulyang, Duko Ru Baru, Yangkatan Kyangean, Baragung, Pademawa, Dalpenyang Pakaporan, dan Blega Bangkalan. Di antara daerah-daerah tersebut, yang sangat terkenal adalah Karang Penang Sampang dan Andulang Sumenep. Kedua daerah tersebut memproduksi gerabah dalam bentuk genteng.

Memang tidak semua daerah di Madura menghasilkan gerabah. Hal ini disebabkan karena tidak semua wilayah di Madura memiliki struktur tanah liat yang dijadikan bahan dasar pembuatan gerabah. Secara umum, tanah-tanah di Madura mengandung pasir yang tinggi, karena Pulau Madura dikeliling oleh pantai, sehingga tidak bisa digunakan untuk membuat gerabah.

Di antara daerah-daerah penghasil gerabah tersebut ada semacam perjanjian kerja untuk membuat barang-barang yang sudah ditentukan secara turun-temurun atau spesialisasi. Dengan spesialisasi ini persaingan dapat dicegah. Gerabah Madura juga memiliki kekhasan lokal yang disebabkan oleh keahlian/keterampilan pengrajin, tersedianya bahan, teknik pembuatan, dan teknik pembakaran. Dengan spesialisasi dan ciri khasnya itu, banyak kampung diberi nama sesuai dengan nama jenis tembikar tertentu.

Peralatan pengrajin gerabah Madura adalah alat-alat tradisional yang tidak jauh bedanya dengan yang sudah digunakan pada zaman prasejarah. Alat-alat umum adalah cangkul, linggis, ember, dan alat-alat khusus seperti berikut.

Panombuk atau penumbuk berupa bulatan bertangkai untuk alat pembentuk bagian dalam.
1. Panombuk atau penumbuk berupa bulatan bertangkai untuk alat
pembentuk bagian dalam.
2. Panempa atau penempa untuk pembentuk dan penghalus bagian luar berupa sekeping papan.
3. Pangorek atau pengerok, sejenis sabit bermata miring bertangkai panjang untuk menghaluskan bagian dalam.
4. Panyabungan, wadah air untuk menetesi gerabah dengan secarik kain agar mudah dihaluskan.
5. Pangeled, secarik kain untuk membentuk bibir gerabah.
6. Pangajakan, sejenis nyiru untuk ayakan pasir.
7. Pangabuan, tempat abu.
8. Panompal, alat menyisikan abu dari pembakaran.
9. Wer-kower, galah berujung kawat lengkung.
10.Pamatong, sejenis pisau atau kawat pemotong tanah liat.
11. Pungku, pembakaran gerabah.